Selasa, 30 Desember 2008

DIMANAKAH DIA ? 2

DIMANAKAH DIA ? 2
Malam –malam selanjut nya frekwensi itu menjadi langganan ku tanpa aku mengetahui siapa yang ada di ujung sana…. dan hati ini seperti tidak mau mengangu keasyikan dia bermain piano… suatu malam frekwensi itu kosong tanpa ada yang bermain piano, aku menunggu kalau2 dia muncul, ku tunggu sampai azan subuh berkumandang, tapi dentingan piano tidak juga terdengar…….besok malam aku mencoba menunggu lagi dengan sesekali aku mencoba melakukan kontak dengan dia ,kalau 2 dia mungkin mendengar…tapi sampai azan subuh dentingan piano tidak juga terdengar….apakah dia lagi sibuk atau sakit?
Hati ini menjadi penasaran ..siapa kah dia? Wanita atau pria kah dia? Hari berikutnya aku mencoba kembali menunggu di frekwensi yang sama….......
Aku mencoba untuk membuka pembicaraan terlebih dahulu walaupun di frekwensi itu tak ada orang…..aku mencoba untuk meminta maaf mungkin kehadiran aku tidak di kehendaki oleh dia ….
Hai..aku tau kamu mendengar ..jujur aku merasa bersalah karena mendengarkan piano kamu tanpa meminta izin terlebih dahulu,tapi karena aku menikmatinya, aku sekali minta maaf dan aku kan pergi kalau itu mau nya kamu…..ternyata tak berapa lama . aku dapat balasan.uiiih kaget juga dan tak menyangka dia akan membalas nya , ternyata seorang wanita , dan suara sangat lebut sekali dan aku tak menyangka kalau dia membalas pembicaraan ku…. Kamu siapa? Maaf, aku gilang dan kamu siapa?
Diam tak menjawab, malah balik bertanya…
Kenapa kamu mendengar dan menunggu aku?
Aku kebingungan…aku jawab dengan spotan ! ! aku suka lagu2 yang kamu mainkan….
Kamu baru ya di kota ini?
Ya , aku baru datang di sini , tapi aku dilahirkan di kota ini dan dewasa di kota ini …memang nya kenapa?
Eeeh...... diam dan tak mau menjawab…
Aku mencoba untuk memancing pembicaraan ….tanpa terasa timbul komunikasi yang akrab ! dan tanpa terasa azan subuh sudah berkumandang dan kami mengakhiri tanpa aku sempat pamit dan mengetahui namanya…..
Hari2 selanjut nya kami mulai akrab dan rupa nya dia masih duduk di bangku SMA kelas 3…….aku sempat bertanya kenapa dia suka memancar tengah malam apa tidak mengangu sekolah ?eh rupanya dia sudah tak mau sekolah lagi….aku jadi penasaran kenapa dia tak mau sekolah? Padahal sangat sayang sekali…..

bersambung.......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar